Sambangi Desa Tenganan, Mahasiswa FH UMM Perkaya Wawasan Sistem Adat Di Bali

Senin, 31 Oktober 2022 03:28 WIB   Administrator

Bali (27/10) – Rangkaian Studi Klinis selanjutnya berkunjung pada Desa Adat Tenganan, desa yang dimana rumah adatnya ini dibangun dari batu bata merah, batu kali serata tanah. Sedangkan atapnya terbuat dari tumpuklan daun rumbia ini menarik perhatian para Mahasiswa Fakultas Universitas Muhammadiyah Malang. Dengan identitas desa kunonya Desa tenganan ini juga memiliki kerajinan tangan yang sangat menarik yakni kain tenun gringsing yang dimana kain ini dopercaya memiliki kekuatan magis. Kain yang dominan berwarna gelap ini digunakan masyarakat Tenganan dan ritula keagaam atau adat dan juga disebut sebagai alat yang mampu menyembuhkan penyakit dan menangkal pengaruh buruk.

Setelah menyelesaikan agenda dari pemateri yang disampaikan oleh ahli Adat Desa Tenganan, Mahasiswa melanjutkan agenda dengan berinteraksi secara langsung dengan masyarakat tenganan dan para wisatawan yang berkunjung di desa tenganan juga akan disuguhkan oleh pernak-pernik hasil karya warga desa tenganan. Kegiatan Studi klinis pada Mahasiswa Angkatan 2019 ini mengusung pengetahuan seputar kelembagaan adat yang nantinya mahasiswa juga dapat mengembangkan pengetahuaanya melalui paper yang mejadi hasil luaran dalam kegiatan Studi Klinis ini.

Study Klinis yang dilakukan bukan hanya berkunjung ke tempat lapang sebagai penelitian saja melaikan mahasiswa juga diajak untuk menikmati indahnya pulau dewata bali dengan berkunjung ke Tempat Oleh-Oleh Khas Bali serta di Ulun Danu Tampel- Beratan Bedugul Bali. (abs)

Shared: