Malang (22/09/2023) – Laboratorium Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang menyelenggarakan Training of Trainers (ToT) Etika Profesi di Ruang Sidang Fakultas Hukum UMM. Kegiatan tersebut diikuti oleh Instruktur dan Asisten Laboratorium Hukum dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya yaitu Bapak Eko Arief Mudji Antono, S.H., M.H., Advokat & Pimpinan pada Oke Law Firm.

ToT tersebut diawali dengan sambutan dan pembukaan yang disampikan oleh Kepala Laboratorium Hukum, Ibu Isdian Anggraeny, S.H., M.Kn. Sesuai dengan SAP Praktikum Etika Profesi, maka dari sekian profesi hukum yang menjadi materi praktikum pada Semester Ganjil TA 2023/2024 terfokus pada Kode Etik Advokat. Oleh karenya pada kesempatan yang sama materi ToT tersebut langsung disampaikan oleh oleh seorang Advokat yang juga pernah menyelesaikan kasus pelanggaran etik Advokat.

Materi yang disampaikan oleh Eko secara garis besar membahas Kode Etik Advokat Indonesia (KEAI). Eko juga menyampaikan tata cara dan alur pengaduan serta penyelesaian sidang etik Advokat, baik dari segi teori, praktik dan dokumen-dokumen hukum yang diperlukan dalam menyelesaikan kasus pelanggaran kode etik Advokat. “Setiap profesi mempunyai kode etik masing-masing, dan keberadaan kode etik tersebut bertujuan untuk menjunjung integritas dari profesi yang dijalani”, ujar Eko.

Etika Profesi merupakan mata kuliah berpraktikum yang wajib ditempuh mahasiswa Fakultas Hukum UMM pada semester 5. Mata kuliah tersebut difokuskan pada Etika Profesi Hukum, yaitu profesi Jaksa, Hakim, Advokat, Notaris. Mata kuliah tersebut bertujuan agar mahasiswa Fakultas Hukum dapat mengetahui kode etik setiap profesi, sehingga ketika mereka lulus dan menjalankan profesi hukumnya dapat menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika. Sehingga hukum benar-benar dapat ditegakkan dengan adil. (sw)